Langsung ke konten utama

BLOG TOUR || GIVEAWAY MARRIAGE DEAL - MARISSA UMAMI



HAI BOOKLOVERS ...
Siapa nih yang belum beruntung dengan giveaway #MarriageDeal karya Marissa Umami di blog host sebelumnya? yuk coba keberuntunganmu di blog ini, siapa tahu keberuntunganmu ada di sini.

giveaway ini berhadiah 1 eksemplar #MarriageDeal karya Marissa Umami, dan berlangsung selama seminggu ke depan.

untuk syarat - syaratnya gampang kok:

1. Berdomisili di Indonesia

2. Follow Instagram saya @azwaravisin, penerbit @twigora , dan penulis @casaemyu (Bagi yang memiliki Instagram)

3.Share informasi giveaway ini di akun Instagram kamu dengan cara me-repost banner GA yang saya posting di akun Instagram saya @azwaravisin dan tambahkan hashtag #AzwaravisinXtwigora #GAMarriageDeal

4. Tinggalkan komentar kalian di dua postingan sebelumnya yakni Chit Chat dengan penulis dan Review Marriage deal.

5. Jawab pertanyaan di kolom postingan ini dengan format: nama, domisili, link share (bagi yang memiliki Instagram, jawaban) 

pertanyaannya: Jelaskan pelajaran yang kamu dapat dari penolakan atau cintamu bertepuk sebelah tangan? 

6. Mention 3 teman kamu yang berminat ikut di postingan banner Giveaway yang saya posting di Instagram saya @azwaravisin

7. Akun Instagram kamu jangan diprivate/ dikunci ya.

8. Masa Giveaway berlangsung dari hari ini, 22 November 2018 dan berakhir tanggal 29 November 2018

9. Pengumuman Giveaway paling lambat 2 hari setelah Giveaway berakhir. 

Udah gitu aja syaratnya, ikutan ya, ini kesempatan terakhir lho buat ikutan Giveaway Marriage Deal karena blog saya adalah pos pemberhentian terakhir event Blogtour ini. kalau ada pertanyaan silakan DM ke instagram saya, terima kasih.
Good Luck



Komentar

  1. Hanat Futuh | Banyumas, Jawa Tengah | link share: https://www.instagram.com/p/BqbEsSgAWZm/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=v3r66tkpg8vd | karena saya pernah mengalami cinta bertepuk sebelah tangan, pelajaran yang bisa saya ambil adalah bahwa mencintai seseorang resikonya lebih besar ketimbang dicintai, saya juga belajar dari hal tersebut bahwa cinta nggak bisa dipaksakan. Bagaimana pun pengorbanan dan perjuangan yang sudah saya lakukan, itu tidak bisa menjamin dia akan membalas cinta. Jujur sedih dan nyesek banget 😭 Tapi dengan saya pernah merasakan cinta bertepuk sebelah tangan, saya jadi bisa lebih berhati-hati untuk membuka dan menaruh hati pada seseorang.

    BalasHapus
  2. Nama: Nur Reti Jiwani
    Domisili: Jakarta
    Link Share: https://www.instagram.com/p/BqcsFw4hSQa/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=o5fcuxnlmptp

    ID Instagram: @reading.slump
    Jawaban: Aku pernah ngerasain yang namanya cinta bertepuk sebelah tangan. Aku sempat sayang sama teman sekelas dan satu ekskul saat SMA. 3 tahun aku sayang dengan orang yang sama. Banyak hal kecil dan besar kulakukan buat dia. Buat dia bahagia dan senyum. Sampai di satu titik aku ungkapkan kalau aku sayang sekali sama dia, and you know.. He said thanks a lot to me, he know that I loved him but his heart already with another girl. Sad isn't?

    Tapi aku belajar banyak. Belajar mengikhlaskan terutama. Ikhlas kalau semua yang diberikan ga selalu berbalas dari tempat yang sama. Segala sesuatu yang diberikan oleh hati, pasti diterima oleh hati. Mungkin bukan dengan hati yang sama, tapi pasti dia kembali.

    And now, I am really happy with my fiance that really loving me. Aku bahagia, dan rasanya mau ketawa kalau ingat masa itu.
    Dan, pssst.. Kamu tau? Tunanganku juga teman 1 SMA ku 😉. Katanya, aku cinta pertamanya di SMA, selama 3 tahun.
    Life is full of magic isnt??

    BalasHapus
  3. Nama : Titin suryani
    Dimisili : Subang, Jawa barat
    ID instagram : tinsuryani03
    Link share : https://www.instagram.com/p/BqekO9kB0sW/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=134s3irvon1qr

    Dulu aku pernah merasakan yg namanya cinta bertepuk sebelah tangan. Udah lama banget, kira2 pas jaman masih sd kali yaa, kelas 6 keknya. Rasa cinta memang kadang datang dengan, tak memandang waktu dan usia. Entah gimana awalnya sampe perasaan itu muncul. Tahu2 pas cowok yg aku suka itu nembak temenku sendiri. Rasanya kok sakit yaa, nyesek dan aku baru nyadar kalo cinta ku bertepuk sebelah tangan. Hikkkks😭😭😭

    Waktu itu sih, perasaanku campur aduk antara kesel, sedih, benci, marah, pokoknya gedek banget sama mereka berdua😡. Parahnya lagi si cowok itu malah bilang "Maaf aku cuma anggap kamu temen". Euuuuuuh...😤😤😤 rasanya pengen nonjok tuh mukanya.

    Tapi seiring berjalannya waktu, tahun demi tahun aku lalui. Aku belajar banyak dari pengalaman buruk itu, seperti belajar mengiklaskan, belajar mengevaluasi dan introspeksi diri, belajar menjadi dewasa, juga belajar berpositif thinking pada Tuhan.

    Mungkin dia memang bukan yg terbaik untukku, dan aku percaya bahwa Tuhan sedang merencanakan sesuatu yg lebih indah, yg lebih baik dari sekedar cinta monyet. Dan suatu saat nanti akan ada seseorang yg tulus mencintaiku datang menjemputku dengan sejuta kebahagiaan.

    Hopefully happiness always come to me.

    BalasHapus
  4. Nama : Mutiara Apriani
    Domisili : Lahat, sumsel

    Em aku pernah ngerasain yang namanya cinta bertepuk sebelah tangan, dari situ banyak pelajaran yang aku ambil yaitu lebih baik dicintai daripada mencintai, jangan mencintai seseorang terlalu dalam, harus lebih baik lagi memahami perasaan orang lain dan jangan mudah untuk percaya dengan orang lain karena terkadang orang yang kita anggap sahabat lebih jahat daripada orang yang kita anggap musuh. Dan paling penting aku belajar untuk mengikhlaskan dan menanamkan di dalam hati suatu saat nanti akan ada orang yang mencintaiku sepenuh hati.

    BalasHapus
  5. Atiya, Jember Jatim, https://www.instagram.com/p/BqoVXv0gXQS/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=ov6wc6ujfs8a

    Pelajaran yg aku ambil yg jelas cinta itu nggak harus memiliki. Mungkin kita cinta dia, tapi belum tentu dia yg terbaik buat kita. Yah meskipun cinta itu nggak mudah dilupakan tapi hidup harus tetap jalan dan kita nggak boleh macet di satu orang. Masih ada seseorang di luar sana yg sedang menunggu kita. Jadi, tersenyumlah.

    BalasHapus
  6. Nama: Awi Masholih Intan Sari
    Domisili: Banyumas, Jawa Tengah
    Link Share Instagram: https://www.instagram.com/p/BqrFwVDgsxt/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=rivsf2e2l5nl

    Sebenarnya, saya tidak tahu betul bagaimana rasanya jika cinta saya bertepuk sebelah tangan. Tapi saya belajar daridari bebe teman saya yang pernah mengalami hal tersebut. Bahkan adik saya pernah.

    Cinta bertepuk sebelah tangan, itu menyakitkan. Meski pun sakitnya tidak seberapa dibandingkan dengan sakit gigi ��

    Nangis semalaman, bahkan lebih. Makan tak enak, seakan akan cinta itu hanya untuk dia seorang. Ya itu yang sering adik saya bilang. "Nyesek, kak. Tau gini aku ga usah ketemu dia. Gausah cinta sama dia. Nyesek banget apalagi dia naksir sahabat aku sendiri ��*

    Sebagai kakak, tentunya saya menasihati tanpa menggurui.

    Saya belajar dari kasus cinta bertepuk sebelah tangan, bahwa jngan pernah jatuh cinta tanpa libatin Tuhan. Jangan pernah mencintai seseorang berlebihan. Dan kita harus sadar bahwa sebesar apapun rasa cinta, pengorbanan, dan perjuangan yang kita lakukan, belum tentu akan mendapatkan balasan yang sama dan setimpal.

    BalasHapus
  7. F A F A // Waru, Sidoarjo // https://www.instagram.com/p/Bqr2a_yB6R8/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=vh765bj54wrf //

    cinta bertepuk sebelah tangan menurutku sebuah tantangan kedewasaan. jika kamu masih egois dengan memaksakan kehendakmu, maka kamu tidak bisa mengatakan bahwa kamu mencintai orang tersebut. cinta bertepuk sebelah tangan akan memberikan pelajaran untuk ikhlas dan rela, dua hal itu adalah hal yang menurutku berat. well, cuma orang dewasa bukan yang kuat dengan hal-hal berat? bertepuk sebelah tangan akan mengajarkanmu untuk bermain dengan logikamu lebih besar dibandingkan perasaan, kamu akan mengedepankan pemikiran logismu dibanding hatimu. ketika kamu merasakan cinta bertepuk sebelah tangan, banyak hal yang akan membuatmu paham bahwa sesungguhnya cinta itu bukan satu-satunya hal yang bisa membuatmu bersama cintamu. kamu akan menekan egomu agar kamu bisa terus menjadi temannya (walau amat susah dan tentu sakit), kamu akan belajar menghargai perasaan orang lain juga karena tak semua orang memiliki perasaan yang sama sepertimu, kamu juga akan belajar untuk bangga pada dirimu sendiri karena telah kuat dan tegar. waaah, banyak banget ya pelajaran dari cinta bertepuk sebelah tangan.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESENSI: SENJAKALA - RISA SARASWATI

Judul       : SENJAKALA Penulis    : Risa Saraswati Penerbit   : Bukune Tebal       : x+218 hlm; 14x20 cm ISBN       : 978-602-220-294-3 Blurb: Senjakala. Setiap orang punya perasaan yang berbeda tentang gurat , merah yang menghiasi langit senja itu. Ada yang menganggapnya indah, tenang, bahkan romantis-seperti yang sekarang kian populer disajakkan para penyair. Namun, bagiku. Peter, Hans, Hendrick, William, dan Janshen, saat itu artinya tidak boleh kemana-mana. Kami akan berada di kamar dan bercerita tentang hal mengerikan apa saja yang bisa muncul di waktu senja. Anak-anak itu ketakutan, Semakin besar rasa takut mereka, makin semangat aku bercerita. Sekumpulan kisah-kisah paling menyeramkan dari makhluk yang bermunculan pada jelang malam itu di buku ini. Selamat mengikuti Senjakala, sisi lain dari indah gurat senja. ### Buku ini merupakan kisah menarik tentang kisah yang dialami oleh Risa Saraswati sendiri perihal waktu senja, dan diceritakan kepada pa

RESENSI NOVEL: PERSIMPANGAN - HASAN ASPAHANI - GAGASMEDIA

Judul Buku : Persimpangan Penulis : Hasan Aspahani Penyunting : Ry Azzura dan Sulung S. Hanum Ilustrator : Fajar Nugraha Penerbit : GagasMedia Terbit : 2019 Cetakan Pertama Jumlah Halaman : vi + 206 Hlm Cover depan novel Persimpangan karya Hasan Aspahani  BLURB NOVEL: Pergi dari Ibu Kota menyusuri arah Timur Indonesia, Habel Rajavani melakukan perjalanan dengan misi melupakan kehilangan. Majalah remaja yang merupakan “rumah” baginya—tempat ia bekerja dan bermakna—mesti menghadapi realitas dunia digital. Jurnalis muda itu mencari tahu apa yang ia butuhkan dalam hidupnya yang masih akan panjang. Ditemani jurnal setia, ia membuat catatan atas apa-apa yang ia temui, segala resah dan cerita. Dia bertemu banyak orang yang lebih malang darinya, “Masing-masing dari kami menemukan cara untuk berdamai dengan diri sendiri dan kehidupan,” tulisnya dalam jurnal itu. Di waktu yang tak ia duga, hadir seorang perempuan yang mengguncang kebekuan hatinya. Perempua

Mimpi Secarik Kertas

Jam menunjukkan pukul 2 siang ketika aku tiba dirumah. Terlihat adikku yang sedang belajar dan yang satu lagi sedang bermain robot-robotan, mereka bernama Farras dan Naddif. Keduanya perempuan. Namun, adikku Naddif sedikit agak tomboy. Entahlah, kata ibuku perilakunya sepertiku. “Assalamu’alaikuum.” ucapku memberikan salam dan kemudian bergegas masuk kamar. “Deyo, makan dulu gih, ibu sudah memasak masakan yang kamu suka. Jangan sampai telat lagi makannya, kamu punya maag.” perintah ibuku menghentikan aku ketika hendak menutup pintu kamar. “Mm, tadi disekolah Deyo sudah makan, bu.” kataku. “Oh yasudah.” katanya singkat. Kututup pintu kamar, kemudian dengan sedikit terburu-buru aku mengganti baju. Aku jadi memikirkan apa yang tadi Pak Kiki katakan. Dia berkata kalau kita harus punya banyak mimpi, dimulai dari mimpi terkecil hingga mimpi terbesar dalam hidup kita. Dia juga berkata kalau semua orang pasti punya mimpi yang amat banyak, namun terhalang oleh hambatan yaitu keadaan. Menur